H. Anang Eko Cahyono Ngunduh Mantu, Berbesanan Dengan KH. Fathulloh Suyuti Thoha, Acara Berlangsung Meriah Dengan Prosesi Iring-iringan pangombyong

Bali Berita Budaya Daerah

BANYUWANGI – Wanipedes.id, Ngunduh mantu adalah prosesi adat yang dilakukan dalam pernikahan Jawa untuk menyambut keluarga mempelai wanita oleh keluarga mempelai laki-laki. Acara ini biasanya dilakukan setelah pernikahan, dan bisa berlangsung beberapa hari, minggu, atau bahkan bulan setelahnya. Berikut adalah beberapa hal yang dilakukan dalam prosesi ngunduh mantu yaitu Iring-iringan pangombyong merupakan prosesi pertama dalam ngunduh mantu, Prosesi ini merupakan momen pengantin, orang tua mempelai wanita, dan kerabat berjalan menuju kediaman mempelai laki-laki. Sesampainnya di tempat tujuan, iring-iringan tersebut akan disambut dengan iringan gending boyo pengantin.

Untuk sekedar diketahui bahwa dua bulan yang lalu tepat di hari Minggu 01 September 2024 yang lalu, keluarga besar KH. Fathulloh Suyuti Thoha selaku Pengasuh Ponpes Manya’ul Huda, Tegaldlimo Banyuwangi melaksanakan resepsi pernikahan

sekaligus ijab qobu kepada putrinya yang terahir yakni Rutbatul Aliyah merupakan putri dari pasangan KH. Fatulloh Suyuti Thoha pengasuh ponpes mansya’ul Huda Banyuwangi dan Ny. Hj. Siti Mahmudah (Almh) dengan M. Fikri Aliansyah putra dari Bapak H. Anang Eko Cahyono dan Ibu Hj.Umi Ulifah dari Denpasar-Bali.

namun kali ini KH. Fathulloh Suyuti Thoha menyerahkan putrinya yang diantar oleh rombongan satu unit bus pariwisata beserta beberapa kendaraan pribadi ke pihak keluarga pengantin pria yaitu Fikri Aliansyah putra dari Bapak H. Anang Eko Cahyono dan Ibu Hj.Umi Ulifah dari Denpasar-Bali, Miinggu/17/11/2024.
Penyerahan pengantin wanita disambut dengan acara resepsi pernikahan yang bertempat di kediaman Bapak H. Anang Eko Cahyono dan Ibu Hj.Umi Ulifah, Padangsabian, kecamatan Denpasar-Bali,
Miinggu/17/11/2024.

H. Anang Eko Cahyono selaku Shohibul bait yang diwakili Ustads Nastaqul Arifin dalam Tausiyahnya menyampaikan acara pada malam ini dalam rangka H. Anang Eko Cahyono ngunduh mantu putra pertama yaitu M. Fikri Aliansyah mempersunting
Rutbatul Aliyah yang merupakan putri dari KH. Fathulloh Suyuti Thoha” Pengasuh Ponpes Mansya’ul Huda Tegaldlimo – Banyuwangi – Jatim.

Arifin menambahkan ucapan terimakasih kepada semua tamu undangan yang hadir pada acara ngunduh mantu khususnya keluarga besar santriwan/santriwati Ponpes Mansya’ul Huda beserta semua rombongan dari banyuwangi dan semoga kedua mempelai menjadi keluarga yang sakinah mawadah warohmah dan keluarganya mendappatkan keberkahan, sekaligus kedua mempelai agar segera diberi momongan oleh Allah SWT ” Ucap ustad Arifin.

Sementara KH. Fathulloh Suyuti Thoha selaku orang tua mempelai pengantin wanita yang diwakili KH. Ibnu Shodiq Fahim dengan ucapan yang sama, sambutan singkat, padat dan jelas yang tujuannya untuk menyerahkan dan menitipkan mempelai wanita kepada keluarga besar H. Anang Eko Cahyono, maka dari itu pengantin wanita bila ada kesalahan atau kurang pas ya harus diingatkan karena malam ini, kami yang mewakili dari pihak keluarga untuk menyerahkan sepenuhnya mempelai wanita kepada mempelai pria dan ucapan terimakasih banyak kepada Bapak H. Anang yang sudah menyambut kami bersama rombongan dari banyuwangi dengan tasyakuran resepsi pernikahan yang semeriah ini,

(Pewarta: Yanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *